puisi lingkungan hidup

  Jeritan Alam
Bumi makin gersang
Ia kian rapuh diterpa bencana
Banjir menerjang semua
Kekeringan menghempaskan kehijauan

Tangan - tangan laknat telah berbuat kerusakan
Sampah kau buang sembarangan
Sungai kian keruh, 
Jangan heran, Jika Tuhan mengirimkan pesan melalui
BANJIR

Hutan - hutan yang kau kikis
Pohon - pohon tumbang karena mesin
Simpanan air kian menyusut
Jangan heran, Jika Tuhan mengirimkan pesan lewat
KEKERINGAN

Kau sendiri yang merusak tanah surgamu
Jangan heran jika tanahmu tak lagi subur
Jangan heran jika lautmu tak lagi indah
Jangan heran jika musim pun tak tentu arah

Kaulah yang merusaknya
Dengan tangan keserakahanmu
Telah kau jadikan alam sebagai pemuas nafsu
Dan kau lupakan anak cucumu
Mereka, keturunan kita
Pun berhak mendapatkan alamnya
Seperti kita mendapatkan alam kita

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

1 Response to "puisi lingkungan hidup"

  1. Kuyyyy kuyyyyy.... Yang katanya alay tulisannya, na keren ji

    BalasHapus